Pakaian Furisode adalah jenis kimono yang berasal dari Jepang. Merupakan pakaian adat yang biasa dikenakan oleh remaja putri pada acara-acara khusus seperti pesta, pernikahan atau upacara resmi. Kata "Furisode" sendiri secara harfiah dapat diterjemahkan sebagai "lengan bergerak". Gaun ini sangat dihormati dalam budaya Jepang dan memiliki sejarah yang kaya.
Furisode memiliki karakteristik yang membedakannya dari
jenis kimono lainnya.Yang paling mencolok adalah panjang lengannya yang luar
biasa panjang, biasanya sekitar 110 hingga 120 cm. Baju lengan panjang ini
menandakan bahwa pemakainya adalah seorang wanita muda lajang.
Selain itu, furisode juga memiliki potongan yang santai dan
santai yang memungkinkan kebebasan bergerak dan memberikan tampilan yang
rapi.Furisode terbuat dari bahan berkualitas tinggi seperti sutra atau satin.
Bahan-bahan ini memberikan tampilan yang mewah dan elegan pada pakaian.Furisode
seringkali dihias dengan berbagai desain dan motif yang indah, seperti bunga,
burung, atau alam.
Desain ini sering dibuat menggunakan teknik pewarnaan
tradisional yang disebut yuzen. Yuzen adalah lukisan tangan dengan warna khusus
pada kain yang diregangkan.Pemilihan warna furisode juga penting dan bervariasi.
Furisode yang dikenakan untuk upacara formal cenderung berwarna lebih lembut
seperti merah tua atau biru tua, sedangkan furisode untuk pernikahan cenderung
berwarna lebih terang seperti merah muda, ungu, atau emas.Selain lengannya yang
panjang, furisode memiliki banyak keistimewaan lainnya.
Biasanya busana ini dilengkapi dengan obi panjang longgar
yang diikatkan di pinggang. Obi ini sering menjadi pusat perhatian dan sering
dihiasi dengan sulaman yang rumit dan indah. Selain itu, furisode sering dikenakan
dengan aksesoris seperti tabi (kaki kimono khusus), geta (sandal kayu
tradisional), dan tas khusus yang disebut kinchaku.Meskipun furisode paling
sering dipakai untuk acara-acara khusus, penggunaannya bervariasi dari waktu ke
waktu.
Saat ini, furisode seringkali hanya dikenakan oleh wanita
muda pada upacara atau perayaan pernikahan tertentu. Namun, bagi wanita Jepang,
gaun ini tetap menjadi simbol keanggunan dan keanggunan.Memakai Furisode juga
cukup rumit dan membutuhkan keahlian khusus. Itu harus dikelim dengan baik dan
banyak lapisan pakaian dalam harus dipakai sebelum memakai furisode. Ada juga
cara khusus mengikat obi yang membutuhkan keahlian khusus.
Furisode bukan hanya pakaian, tapi juga simbol nilai budaya Jepang. Itu mencerminkan keindahan, kesopanan dan warisan tradisional yang dipuja dalam masyarakat Jepang. Penggunaannya yang terbatas pada acara-acara khusus memungkinkan wanita muda untuk mengekspresikan keanggunan dan kecantikan mereka.Singkatnya, pakaian furisode adalah jenis kimono yang populer di Jepang. Dengan lengan panjang dan potongan yang santai, furisode menawarkan tampilan yang stylish dan memukau.Bahan berkualitas, cetakan cantik, dan warna menarik menjadikan Furisode sebagai simbol keanggunan dalam budaya Jepang. Meskipun penggunaannya telah berkembang dari waktu ke waktu, furisode tetap menjadi pakaian yang dihormati dan dihargai di masyarakat Jepang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar