Jumat, 06 Juli 2018

Festival Hanabi: Festival Kembang Api Musim Panas di Jepang

Festival Hanabi: Festival Kembang Api Musim Panas di Jepang
   Kembang Api, siapa yang tidak terkesima dengan indahnya kembang api mulai dari anak-anak hingga orang dewasa sangat menyukai kembang api. Di negeri Sakura Jepang ada sebuah festival kembang api yang disebut Hanabi Taikai. Momen festival banyak digunakan anak muda untuk berkumpul menikmati kembang api yang indah bersama, sebagian dari mereka ada yang menggunakan yukata. Saat festival berlangsung bisa anda temukan pria atau wanita remajanya sedang menyatakan cinta pada orang yang disukai(jika anda beruntung) atau beberapa pasangan yang sedang berkencan dan menghabiskan waktu bersama.

   Festival Hanabi diselenggarakan pada musim panas antara bulan Juli dan Agustus dan terdapat di seluruh Jepang. Di dalam festival ini selain menikmati kembang api para pengunjung juga dapat menikmati makanan pinggir jalan dari para pedagang yang ada disepanjang jalan. Kembang api yang yang digunakan dalam festival ini berjumlah sekitar 10.000 sampai 30.000 buah dan diluncurkan bergantian, kembang api bisa anda nikmati selama 60 sampai 90 menit.

   Di Jepang sendiri festival ini sudah ada sejak tahun 1733 yang diselenggarakan oleh Shogun Toshimune, festival ini disebut sebagai festival Ryogoku Hanabi Taikai. Ditahun sebelumnya, Jepang dilanda wabah penyakit kolera dan menyebabkan sekitar 900.000 Jiwa meninggal. Karena itulah Shogun Toshimune membuat sebuah pertunjukan kembang api di sepanjang sungai Sumidagawa untuk menenangkan roh-roh yang sudah meninggal.

2 komentar:

  1. Woow ... spekta .. durasi kembang apinya 90 menit 👍 !.
    Mantap bener.
    Langit jadi penuh warna ...

    BalasHapus
  2. Musim panas memang selalu dipenuhi dengan festival. Festival kembang api di manapun selalu menyenangkan untuk dilihat .

    BalasHapus